Mengenal Sistem Liga Sepak Bola di Negara-Negara Terbesar Dunia
Sepak bola adalah olahraga yang disukai oleh banyak orang di seluruh dunia. Terdapat berbagai sistem liga sepak bola yang berbeda di setiap negara. "Sistem liga di tiap negara mencerminkan sejarah dan budaya setempat," kata Edson, seorang peneliti olahraga dari Universitas Sao Paulo.
Inggris, sebagai contoh, memiliki sistem promosi dan degradasi. Tim yang berprestasi baik naik divisi, sementara yang berprestasi buruk turun divisi. Lalu ada Amerika Serikat, yang menerapkan sistem play-off untuk menentukan juara. "Setiap sistem memiliki keunikan tersendiri," ungkap Edson.
Di lain pihak, Argentina memiliki dua liga utama: Primera Division dan Nacional B. Tim dari kedua liga tersebut berlaga dalam satu musim, dan juara ditentukan berdasarkan total poin. Ada juga Brasil, yang sistem liganya melibatkan liga nasional dan negara bagian.
Selanjutnya, Analisis Perbandingan Sistem Liga Sepak Bola di Negara-Negara Terbesar Dunia
Sejauh ini, Inggris dan Spanyol dinilai memiliki sistem liga paling kompetitif. "Dua negara ini memiliki klub-klub dengan kualitas berimbang," kata Edson. Dalam 10 tahun terakhir, enam klub berbeda telah menjadi juara Liga Inggris, dan tiga klub berbeda menjadi juara La Liga Spanyol.
Namun, jika kita melihat ke Amerika Serikat, sistem play-off yang diterapkan Major League Soccer (MLS) menciptakan kesempatan yang lebih merata bagi semua klub untuk menjadi juara. Di sisi lain, sistem ini dinilai kurang merangsang kompetisi selama musim reguler.
Sementara itu, di Amerika Latin, Argentina dan Brasil memiliki sistem yang lebih kompleks. Di Argentina, tim harus berjuang di dua liga utama, sementara di Brasil, kompetisi di tingkat nasional dan negara bagian berjalan secara bersamaan. "Ini menciptakan dinamika yang berbeda, dan menambah kekayaan sepak bola dunia," ujar Edson.
Secara keseluruhan, para pakar sepak bola sepakat bahwa tidak ada sistem liga yang paling superior. Masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri. Apa yang terpenting adalah bagaimana sistem tersebut bisa menciptakan kompetisi yang sehat dan menarik untuk semua pihak yang terlibat: pemain, klub, penggemar, dan stakeholder sepak bola lainnya. Sebab seperti apa pun dalam hidup, sepak bola adalah tentang keseimbangan.